Kemlu Kawal Kasus Kematian WNI di Miri, Malaysia

Kemlu Kawal Kasus Kematian WNI di Miri, Malaysia


Kemlu Kawal Kasus Kematian WNI di Miri, Malaysia
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha(Kemlu)

DIREKTUR Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha menegaskan pihaknya sedang mengawal penyelidikan kasus kematian Gafur karena luka tembak.

Ia mengatakan Kemlu melalui Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching, menerima laporan kasus ini pada 30 Juli. Informasi ini diperoleh KJRI Kuching pada hari yang sama dengan waktu Gafur meninggal dunia di kebun sawit di Simpang Ngu, Miri.

“Pada 30 Juli 2024 KJRI Kuching menerima laporan terkait seorang WNI yang meninggal dunia di Miri. KJRI langsung berkoordinasi dengan Kepolisian Miri untuk mendalami kasus tersebut,” katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (3/8).

Baca juga: 19 WNI di Hudaydah Aman dari Kekerasan Israel

Menurut Judha, otopsi jenazah WNI tersebut telah dilakukan pada Kamis (1/8). Hasilnya menyatakan penyebab kematian Gafur adalah karena luka tembak.

“Kepolisian Miri hingga saat ini masih menyelidiki kronologis penembakan yang menyebabkan kematian tersebut. Saat ini jenazahnya berada di Rumah Sakit Miri,” jelasnya.

KJRI Kuching telah mendapatkan jadwal pertemuan dengan Kantor Polisi Miri pekan mendatang. “Agendanya untuk mendapatkan penjelasan mengenai proses penyelidikan,” pungkasnya. (I-2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *