Masih Ingat Joni? Bocah Pemanjat Tiang Bendera yang Bercita-cita jadi TNI

Masih Ingat Joni Bocah Pemanjat Tiang Bendera yang Bercita-cita jadi TNI


Masih Ingat Joni? Bocah Pemanjat Tiang Bendera yang Bercita-cita jadi TNI
Joni saat diundang ke Istana Negara.(ANTARA Foto/ Hafidz Mubarak A.)

Yohanes Ande Kala Marcal alias Joni kembali mendapat sorotan pengguna web. Ia sempat viral pada 2018 karena memanjat tiang setinggi lebih dari 20 meter untuk membetulkan tali bendera yang tersangkut saat upacara peringatan Hari Ulang Tahun RI di Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Kini, cerita tentang Joni berbeda.

Joni yang saat kecil bercita-cita menjadi anggota TNI, kini telah berusia 19 tahun. Ia dikabarkan mengikuti seleksi penerimaan Bintara TNI AD Tahun 2024. Pada seleksi awal, Joni dinyatakan tidak lulus karena tinggi badannya tidak memenuhi syarat.
Aksi Joni pada 2018 membuat Presiden Joko Widodo Jokowi mengundangkan ke Istana Kepresidenan, Jakarta. Presiden Jokowi memenuhi permintaan Joni yang saat itu siswa kelas 1 SMP Negeri Silawan, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Saat bertemu dalam acara silaturahim dengan para teladan di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/8/2018), Presiden Jokowi sempat bertanya kepada Joni minta apa saja kepada dirinya. Joni menjawab ingin sepada dan rumah.  Pada kesempatan itu, presiden juga berharap Joni bisa meraih cita-citanya.

“Sudah itu saja. Sepeda sama rumah. Ya sudah. Nanti saya tanya lagi tambah lagi nanti kamu. Ya sudah, nanti saya titip ya, belajar yang baik. Kan juga sudah dapat beasiswa kan. Belajar yang baik, bekerja keras hingga bisa meraih cita-citamu,” kata presiden menjawab permintaan Joni.

Saat Presiden kembali bertanya ingin jadi apa? Joni buru-buru menjawab tentara.
“Jadi tentara. Ya sudah nanti langsung daftar ke Panglima. Langsung diterima kamu. Jaga kesehatan. Kesehatan dijaga semua ya,” jawab Presiden Jokowi. (H-3)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *