Berdayakan Mustahik Peternak, BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak di Wonosobo

Berdayakan Mustahik Peternak, BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak di Wonosobo


Berdayakan Mustahik Peternak, BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak di Wonosobo
BAZNAS RI berdayakan peternak mustahik di Womosobo(Document BAZNAS)

BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meluncurkan program Balai Ternak di Desa Bomerto, Kecamatan WonosoboKabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (20/8/).

Peluncuran Program Balai Ternak BAZNAS Kabupaten Wonosobo ini dilakukan sebagai upaya mengembangkan ekonomi mustahik dan memberdayakannya hingga menjadi muzaki.

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, Kepala Bidang Pendistribusian dan Pemanfaatan BAZNAS RI Saidah Sakwan, MA, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Wonosobo Drs. One Andang Wardoyo, M.Si, Kepala BAZNAS Provinsi Jawa Tengah, KH. Ahmad Darodji M.Si, Ketua BAZNAS Kabupaten Wonosobo, dan Ketua MUI Kabupaten Wonosobo.

Baca juga: Balai Ternak Baznas Bantu Tingkatkan Kesejahteraan Ekonomi Anwar

Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, dalam sambutannya menyampaikan, Kelompok Ponjen Tani di Kabupaten Wonosobo ini merupakan program balai ternak ke-36 yang telah diresmikan.

Menurutnya, Balai Ternak BAZNAS merupakan salah satu upaya BAZNAS dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi berbasis peternakan, harapannya agar pera peternak kita nantinya juga dapat menjadi muzaki, yang menunaikan zakatnya.

“Ini adalah titipan muzaki, dana yang dikeluarkan itu dari muzaki, maka panjenengan membawa dana amanat, maka panjenengan harus mengerjakannya sebaik-baiknya,” ucapnya.

Baca juga: Batam Menjadi Magnet Investasi Indonesia

Kiai Noor berharap program Balai Ternak BAZNAS ini menjadi bagian dalam pengembangan usaha ekonomi peternak mustahik serta dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Wonosobo.

Sementara itu, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA, mengungkapkan, program Balai Ternak di Wonosobo Kelompok Ponjen Tani saat ini memiliki jumlah peternak sebanyak 20 orang laki-laki.

“Dengan sarana yang dibantu BAZNAS yaitu renovasi kandang pembiakan, subsidi bahan untuk pembangunan kandang penggemukan, obat-obatan  untuk remedy awal, subsidi bahan bangunan untuk pembangunan gudang pakan dan rumah kompos, 57 ekor jenis induk domba Wonosobo dan 100 bakalan jenis domba lokal ekor tipis,” ungkapnya.

Baca juga: Sinergi Pemkot dan Baznas Tangsel, Guna Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan untuk 500 Guru TPA/TPQ

Saidah menjelaskan, pendanaan program berasal dari BAZNAS RI dengan BAZNAS Kabupaten Wonosobo dalam rangka scalling up kelompok yang sudah ada.

“Adapun fasilitas lain yang sudah kelompok miliki antara lain gudang, sekretariat, dan 1 unit kandang pembiakan kapasitas 150 ekor,” jelasnya.

Selain membantu pengadaan sarana dan hewan ternak, BAZNAS RI juga melakukan pendampingan intensif untuk menambah kemampuan peternak.

Baca juga: 7.800 Porsi Makanan Sehat dari Baznas untuk Penyintas Kebakaran di Manggarai

“Pengembangan budidaya ternak, pengembangan pupuk kompos padat cair, pengembangan built-in farming device, pengembangan ternak penggemukan untuk kurban dan penggemukan untuk penjualan harian,” kata Saidah.

Program ini pun disambut baik oleh Bupati Wonosobo H. Afif Nurhidayat, S.Ag. yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Wonosobo Drs. One Andang Wardoyo, M.Si. Menurutnya, peluncuran Balai Ternak BAZNAS ini merupakan langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi peternak di Wonosobo.

“Mudah-mudahan adanya program ini Wonosobo menjadi salah satu daerah yang bisa memberikan kontribusi dalam kedaulatan pangan di Jawa Tengah. Terima kasih kepada BAZNAS, yang sudah memberikan bantuan luar biasa bagi kami,” ujar Andang.

Balai Ternak BAZNAS merupakan program pemberdayaan ekonomi mustahik dalam sektor peternakan. Balai Ternak ini memadukan konsep perbibitan ternak dan penggemukan ternak dengan pemberdayaan masyarakat khususnya petani dan peternak kecil.

Acara tersebut juga dihadiri Dinas Peternakan Kabupaten Wonosobo, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Wonosobo, Dinas Sosial Kabupaten Wonosobo, Dinas Koperasi & UMKM Kabupaten Wonosobo, Kementrian Agama Kabupaten Wonosobo, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Wonosobo, serta para tamu undangan. (Z-12)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *