Tim Pengamanan Lokal Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Tasikmalaya Keracunan Nasi Kuning

Tim Pengamanan Lokal Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Tasikmalaya Keracunan Nasi Kuning


Tim Pengamanan Lokal Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Tasikmalaya Keracunan Nasi Kuning
Korban keracunan makanan tengah mendapat perawatan(DOK/POLRES PANGANDARAN)

SEBANYAK 60 peserta gladi upacara dan pengamanan dalam rangka kunjungan Presiden Joko Widodo di Tasikmalaya mengalami keracunan massal. Presiden akan meresmikan Bendungan Leuwikeris, di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya.

Keracunan massal dialami anggota TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, Damkar dan pekerja proyek. Mereka mereka merasakan pusing, mual, muntah, diare dan dehidrasi setelah menyantap nasi kuning berisi telur, orek tempe, perkedel, mentimun dan sambel.

Mereka kemudian dilarikan ke Puskesmas Manonjaya menggunakan mobil ambulan. Sembilan orang di antaranya harus dirujuk ke RS Jasa Kartini, RSUD Dr Soekarjo, dan RS Galunggung. Beberapa pasien masih mendapat perawatan di Puskesmas Manonjaya.

Baca juga: Khawatir dengan Jajanan? Yuk Biasakan Anak Bawa Bekal

Kepala Puskesmas Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Mia Sofiah mengatakan, pihaknya telah menerima puluhan pasien yang mana semuanya mengalami keluhan pusing, mual, muntah, diare dan dehidrasi. Sejumlah pasien harus mendapat perawatan.

“Pasien yang mengalami keracunan massal terdiri dari anggota TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar dan pekerja proyek. Sembilan orang dilarikan ke RS Jasa Kartini dan RSUD Dr Soekardjo untuk ditangani intensif. Mereka mengalami dehidrasi,” paparnya, Rabu (28/8).

Sesuai dengan prosedur yang berlaku, petugas kesehatan juga sudah mengamankan sampel berupa nasi kuning utuh dan muntahan pasien yang keracunan. Sampel sudah dikirim ke labolatorium.

Baca juga: Dinas Kesehatan Bandung Barat Telusuri Penyebab Keracunan Massal di Cihampelas

“Kami masih terus berkoordinasi dengan Muspika dan berbagai pihak terkait untuk memastikan penanganan berjalan lancar. Kondisi pasien masih dalam pemantauan intensif. Semua pasien ditangani dan diinfus dan diberikan obat,” ujarnya.

Sementara itu, Petugas BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Ujang Suherman mengatakan, dirinya mengikuti gladi upacara, karena rencananya besok akan ada kunjungan Presiden Joko Widodo untuk meresmikan Bendungan Leuwikeris. Upacara dilakukan pukul 08.30 dan semua peserta diberi sarapan nasi kuning.

“Setelah makan nasi merasakan mual dan muntah. Gejala serupa juga dialami peserta lainnya,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *