Pesawat Disita AS, Maduro Gagal Hadiri Debat Trump-Harris
PRESIDEN Venezuela Nicolas Maduro mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pemerintah bahwa ia ingin menyaksikan debat calon presiden Amerika Serikat (SEBAGAI) yang digelar pada Selasa (11/9) malam waktu setempat.
Donald Trump Dan Kamala Harris melangsungkan debat pertama langsung mereka di Philadelphia. “Saya ingin pergi ke sana. Jika mereka tidak mencuri pesawat saya di Republik Dominika, saya akan pergi ke sana”, canda Maduro mengacu pada jet mewah yang digunakannya, dilansir VoA, Kamis (12/9).
Pesawat itu disita pemerintah AS karena menurut para pejabat dibeli secara ilegal. “Mereka membiarkan saya tanpa pesawat. Presiden Republik Dominika, Abinader, adalah bandit, pencuri,” tambahnya.
Baca juga: Tolak Trump, Taylor Swift Labuhkan Pilihan ke Harris
Maduro juga merujuk pada parlemen Spanyol dalam pernyataan pada Selasa, yang memperdebatkan proposal tidak mengikat dari Partai Populer yang konservatif untuk mengakui pemimpin oposisi Venezuela Edmundo González sebagai pemenang sah pemilihan presiden Venezuela.
Ketegangan terus berlanjut di Venezuela menyusul pemilihan presiden yang penuh dengan sengketa. Maduro bersumpah bahwa fasisme di Venezuela tidak akan menang.
“Karena seseorang dapat memenangkan satu, tetapi gerakan berlanjut dan ada dewan,” kata Maduro. (I-2)