Deretan 3 Kisah Inspiratif dan Perjuangan Beberapa Guru di Tanah Air
UNTUK mewujudkan generasi penerus bangsa yang cerah, peran guru sangatlah penting. Selain orang tua yang bertanggung jawab atas pendidikan di rumah, guru menjadi sosok teladan yang memberikan arahan di sekolah.
Dalam perjalanan menciptakan generasi berkualitas, banyak guru menghadapi tantangan, namun tetap gigih menjalankan tugas mulia ini. Dalam rangka memperingati hari guru seduniaberikut adalah kisah inspiratif dari beberapa guru di Indonesia yang harus kamu teladani.
Baca juga: Hari Guru Sedunia, Intip Besaran Gaji Mereka di Indonesia dan Beberapa Negara Lain
1. Kisah Inspiratif Maria Debora
Maria Debora adalah seorang guru di Ambon yang berbagi pengalamannya dalam Program Profesi Guru (PPG) Prajabatan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Sejak kecil, Maria sudah terbiasa dengan berbagai budaya yang membentuk kepribadiannya menjadi lebih percaya diri. Pengalaman ini membantunya menghadapi tantangan saat mengajar di daerah Kepulauan seperti Ambon.
Maria lahir dan besar di Bengkulu, menempuh pendidikan dari SD hingga SMA di Payakumbuh, Sumatera Barat, sebelum melanjutkan ke pendidikan tinggi di Kota Bengkulu.
Baca juga: Apa itu Sertifikasi Guru dan Bagaimana Cara Mendapatkannya? Berikut Penjelasannya
Ia memulai karier sebagai guru di SMA Perguruan Sisingamangaraja Tanjung Balai, Sumatera Utara, pada tahun 2016. Satu tahun kemudian, ia pindah ke SMA Kristen Tunas Harapan di Bogor, Jawa Barat, selama empat tahun.
Di sana, ia awalnya mengajar biologi, kemudian dipercaya menjadi wali kelas dan koordinator laboratorium.
Pada tahun 2022, Maria harus mengambil keputusan sulit untuk mengikuti suaminya pindah ke Ambon. Dengan berbagai pertimbangan, ia akhirnya mengajar di SMP 1 Kairatu, Pulau Kairatu, Ambon.
Baca juga: Berikut 17 Link Twibbon dan Pidato Hari Guru Sedunia Paling Menarik
Di tengah kesibukannya, ia terus mengikuti perkembangan program Kemendikbud dan berhasil menjadi peserta PPG Prajabatan di Universitas Pattimura.
Maria terinspirasi oleh guru biologinya, Pak Agus, yang mengajarkan dengan cara yang inovatif. “Saya melihat profesi guru itu menyenangkan; kita bisa menjadi orang tua, teman, dan motivator bagi siswa,” ujarnya.
Maria percaya bahwa menjadi guru adalah profesi luar biasa yang bukan hanya mengajar, tetapi juga membimbing siswa.
Baca juga: Konsistensi Mewujudkan Proses Belajar Mengajar yang Aman dan Nyaman Harus Ditingkatkan
“Jadilah laskar pendidikan Indonesia, karena jika bukan kita, siapa lagi?” tutup Maria.
2. Kisah Sugeng Purnomo, Guru Honorer yang Melewati Hutan Demi Mengajar
Sugeng Purnomo adalah guru di SDN 1 Tambora yang telah mendedikasikan hidupnya untuk pendidikan. Ia mengajar di Desa Oi Bura, Kabupaten Bima, NTB, di tengah perkebunan kopi yang sulit dijangkau.
Untuk mencapai sekolah, Sugeng harus menempuh jarak 12 kilometer melewati hutan.
Meski pandemi memaksa banyak sekolah beralih ke pembelajaran bold, Sugeng tetap pergi mengajar, karena ia dan siswa di daerah tersebut tidak memiliki akses web.
Ia bahkan harus mengunjungi rumah murid-muridnya yang berjauhan dari sekolah. Meski gajinya hanya Rp300.000 in step with bulan, dedikasi Sugeng untuk pendidikan sangat luar biasa.
3. Kisah Ahmad Sofyan yang Menyebrangi Sungai untuk Mengajar
Ahmad Sofyan adalah guru yang mengajar di beberapa sekolah di Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Untuk melaksanakan tugasnya, ia harus melewati berbagai tantangan, termasuk menyebrangi sungai dengan perahu.
Perjalanan ini sering kali melelahkan, terutama saat ia harus berjalan kaki menembus hutan bakau untuk mencapai tempat penjemputan perahu.
Meskipun medan yang dilalui sulit dan tergantung pada musim, Ahmad terus berkomitmen memberikan pendidikan terbaik bagi murid-muridnya. Pengorbanan dan ketekunan ini sudah ia jalani selama puluhan tahun.
Kisah-kisah inspiratif dari guru-guru ini menunjukkan betapa besarnya dedikasi mereka untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa. Sangat menginspirasi, bukan? (Z-10)