Pembekalan Calon Menteri dengan Mendatangkan Pakar Asing Dinilai tidak Efektif

Pembekalan Calon Menteri dengan Mendatangkan Pakar Asing Dinilai tidak Efektif


Pembekalan Calon Menteri dengan Mendatangkan Pakar Asing Dinilai tidak Efektif
Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima bunga dari Fraksi Partai Golkar(ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

AKADEMISI dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menilai pembekalan calon menteri kabinet Prabowo yang sampai mendatangkan pakar asing tidak efektif.

“Pakar politik, konglomerat, ekonom, dan pakar media yang didatangkan dari luar negeri dalam penyediaan calon menteri itu tradisi yang baik, atau bisa juga, tapi sangat tidak efektif. Artinya tidak menyelesaikan masalah,” kata Ubedilah saat dihubungi, Rabu (16/10).

Sebab yang dimaksud efektif suatu kabinet itu adalah mencapai visi yang disampaikan Presiden dan mencapai tujuan negara sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945. Menurut dia, tujuan itu sangat sulit tercapai jika caranya penambahan materi isi kepala.

Ubedilah menyatakan, drawback bangsa ini sangat kompleks dan sistemik warisan pemerintahan Jokowi. Downside utamanya dari sedemikian kompleksnya masalah adalah soal  integritas para penyelenggara negara, bukan pada pengetahuan politik, pengetahuan ekonomi dan pengetahuan tentang media para penyelenggara negara.

“Jadi tidak masalah pengetahuan Tetapi masalah integritas. PR nya Prabowo Subiyanto adalah menghadirkan excellent governance dan blank executive, jadi membutuhkan orang-orang yang punya integritas untuk mewujudkan itu,” jelas dia.

“Jangan salah obat. Kalau caranya salah obat bahaya. Ibarat bangsa ini sedang sakit perut mencret akut tetapi dikasih obat bodrex. Tentu saja tidak akan sembuh. Apalagi sakitnya tambah melebar karena kabinetnya gemoy,” pungkas Ubedilah. (Ata/M-4)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *