Desa Wisata Kubu Gadang Terima Bantuan Pengembangan Pariwisata dari Kemenparekraf
DESA Wisata Kubu Gadang di Kelurahan Ekor Lubuk, Kecamatan Padang Panjang Timur, menerima bantuan sebesar Rp120 juta dalam program Dukungan Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Bantuan ini diserahkan oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf RI melalui PPK Direktorat Akses Pembiayaan, Nunik Nugrahaeni, kepada Pengelola Desa Wisata Kubu GadangYuliza Zein, didampingi oleh Lurah Ekor Lubuk, Akbar Ayah, dalam acara di Lodge Mercure Alam Sutera Tangerang, Rabu (23/10).
Nunik menjelaskan bahwa bantuan ini adalah bagian dari tindak lanjut program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) yang bertujuan menjadikan desa-desa wisata lebih kuat dan berdaya saing. “Kami ingin memastikan program desa wisata ini berkelanjutan, tidak hanya ramai saat acara saja. Kemenparekraf akan terus memonitor dan mengevaluasi agar terjadi peningkatan dan penambahan kompetensi baru di desa-desa wisata,” ujarnya.
Akbar Ayah menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian Desa Kubu Gadang yang berhasil mendapatkan dukungan langsung dari Kemenparekraf. “Kami sangat bangga atas perkembangan Kubu Gadang, dari desa kecil hingga kini dikenal luas. Dengan dana ini, kami berharap pengelolaan desa wisata Kubu Gadang akan semakin berkembang sehingga lebih banyak wisatawan tertarik berkunjung,” ucapnya, Jumat (25/10).
Yuliza Zein juga mengungkapkan rasa syukurnya karena Kubu Gadang terpilih sebagai salah satu penerima bantuan. Bantuan ini hanya diberikan kepada desa wisata yang telah meraih penghargaan di ADWI tahun 2021, 2022, dan 2023. Dari 125 pemenang, sebanyak 50 desa wisata dipilih untuk menerima bantuan DPUP. “Dana ini akan kami gunakan dengan baik, terutama untuk pengembangan sarana atraksi wisata, fesyen, kriya, dan kuliner,” jelas Yuliza.
Selain Kubu Gadang, tiga desa wisata lain di Sumatera Barat yang juga menerima bantuan DPUP adalah Desa Wisata GTP Ulakan, Desa Wisata Lawang, dan Kampung Adat Sijunjung.(H-2)