Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Pemuda Katolik, Stefanus Gusma Ajak Kawal Pembangunan Indonesia Emas 2024

Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Pemuda Katolik, Stefanus Gusma Ajak Kawal Pembangunan Indonesia Emas 2024


Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Pemuda Katolik, Stefanus Gusma Ajak Kawal Pembangunan Indonesia Emas 2024
Kongres XIX Pemuda Katolik(Dok.Ist)

STEFANUS Gusma terpilih sebagai Ketua Umum Pemuda Katolik periode 2024-2027 dari hasil Kongres XIX Pemuda Katolik, yang berlangsung di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada 24-27 Oktober 2024.

Meski di awal sempat ada dinamika dan memanas, tetapi pada akhirnya dari 36 Komisariat (Komda) dan 271 Komisariat Cabang (Komcab) yang hadir, sepakat secara aklamasi Stefanus Gusma sebagai ketua umum.

Usai terpilihnya sebagai Ketua Umum Pemuda Katolik, Gusma mengajak untuk bersama-sama membesarkan organisasi sesuai dengan tagline ‘develop additional and stage up’.

“Organisasi ini milik bersama, maka kepada kita semua mari berjuang bersama membesarkan organisasi ini dengan kerja-kerja yang berdampak pada banyak orang,” kata Gusma dalam keterangannya, Sabtu (26/10).

Lebih lanjut, Gusma mengatakan, dalam kongres XIX terdapat beberapa pembahasan terkait isu penting antara lain tantangan sosial, ekonomi, dan politik di Papua, masalah pendidikan, serta komitmen untuk mendukung pencapaian Indonesia emas 2045.

Oleh karena itu, Gusma mengajak para anggotanya untuk terlibat dalam kerja kolaborasi dengan pemerintah, instansi lainnya, termasuk organisasi kemasyarakatan, serta masyarakat.

“Komitmen Pemuda Katolik Mengawal Keberlanjutan Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045. Saya mengajak seluruh Komda dan Komcab, termasuk mereka yang belum mendukung, untuk bergabung dan berkolaborasi. Kita harus bekerja sama untuk mencapai visi Pemuda Katolik yang progresif dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” jelasnya.

Kemudian, Gusma juga berharap Pemuda Katolik pada periode ini akan memperhatikan beberapa isu penting di Papua seperti perencanaan proyek strategis nasional, isu transmigrasi, kesejahteraan, hutan dan tanah adat orang asli Papua, dan isu lingkungan hidup.

Selain itu, dalam kesempatan yang sama, Gusma juga mengungkapkan rasa syukur atas dukungan yang diterima dan mengajak semua pihak untuk berkolaborasi.

“Kongres XIX Pemuda Katolik ini diharapkan menjadi titik tolak untuk meningkatkan solidaritas dan kolaborasi antar pemuda Katolik di seluruh Indonesia, serta menegaskan komitmen dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan,” ungkapnya. (Fik/M-4)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *