Generation Baru Tapanuli Utara Pemimpin Perempuan Siap Membawa Perubahan
KEPEMIMPINAN Bupati Tapanuli UtaraNikson Nababan, dinilai perlu diteruskan oleh sosok yang memiliki integritas dan kepedulian tinggi terhadap masyarakat. Sosok Satika Simamora dianggap sebagai penerus yang tepat untuk melanjutkan kerja keras suaminya dalam membangun Kabupaten Tapanuli Utara selama lima tahun mendatang.
“Setelah bapak tidak lagi menjabat, saya khawatir Taput akan mengalami kemunduran. Karena itu, kami, tim sukses Satika-Sarlandy, siap bekerja keras untuk memenangkan Bunda Satika Simamora sebagai pemimpin yang akan melanjutkan pembangunan di Taput,” ujar seorang tokoh masyarakat Purbatua dalam kampanye pasangan calon nomor urut 1, Satika-Sarlandy, di Desa Parsaoran Janji Angkola pada Sabtu (26/10).
Tokoh masyarakat tersebut meminta seluruh tim pemenangan dan relawan untuk tidak gentar menghadapi intimidasi dalam memenangkan pasangan Satika-Sarlandy. “Jika ada intimidasi, laporkan kepada aparat penegak hukum. Kami berharap para relawan dapat menjalankan tugas dengan baik. Semoga Tuhan merestui perjalanan kita hingga 27 November 2024. Satika-Sarlandy harus menang, dan kami siap menyambut perubahan ini dari bapak ke ibu,” tambahnya.
Dalam kampanye tersebut, Ketua Umum Tim Pemenangan Satika-Sarlandy, Nikson Nababan, hadir bersama Anggota DPRD Sumut Paltak Siburian, serta tokoh masyarakat, adat, agama, dan pemuda.
Deklarasi Dukungan di Simangumban
Dukungan bagi pasangan Satika-Sarlandy semakin menguat dengan deklarasi dari tokoh masyarakat dan adat di Kecamatan Simangumban. Mereka menyatakan kesiapan dipimpin oleh seorang perempuan untuk melanjutkan pembangunan Tapanuli Utara.
“Kami siap menyambut pemimpin wanita untuk meneruskan kepemimpinan amang Nikson Nababan, demi kemajuan Kabupaten Taput yang lebih baik,” ungkap seorang tokoh masyarakat Simangumban. “Satika-Sarlandy harus menang agar Taput semakin berkembang dan berdaya saing di Sumatera Utara, bahkan di Indonesia.”
Komitmen Berantas Narkoba
Dalam orasi politiknya, Satika Simamora menekankan pentingnya kerja sama masyarakat untuk memberantas peredaran narkoba yang kian masif di Tapanuli Utara.
“Taput tidak akan maju jika narkoba masih beredar di kalangan masyarakat dan generasi muda. Karena itu, kami, pasangan Satika-Sarlandy, berkomitmen memberantas narkoba jika dipercaya memimpin Taput,” tegasnya.
Satika, politisi PDIP, juga menyampaikan pentingnya peran kaum muda dalam pembangunan daerah. Ia berkomitmen untuk melibatkan generasi milenial dalam pemerintahan guna menjadikan Taput sebagai daerah yang berdaya saing, berkarakter, dan berkeadilan.
“Partisipasi aktif generasi muda sangat kami harapkan untuk bersama-sama menyusun program kerja sesuai visi kami. Begitu juga perhatian kepada kaum lansia, yang tidak akan saya lupakan jika terpilih menjadi bupati,” ujar Satika.
Calon Wakil Bupati Sarlandy Hutabarat, yang juga Wabup Taput periode 2019-2024, turut menegaskan komitmen terhadap pemberantasan narkoba dan judi di Tapanuli Utara. “Mari kita tolak peredaran narkoba dan judi demi menjaga generasi muda Purbatua dari pengaruh negatif,” katanya.
Pelantikan Tim Pemenangan
Pada akhir acara, Nikson Nababan melantik Tim Pengurus TPS dan Relawan Satika-Sarlandy. Dalam amanatnya, ia menekankan pentingnya bekerja jujur dan bertanggung jawab untuk meraih kemenangan.
“Ajak keluarga, tetangga, dan teman-teman datang ke TPS pada 27 November 2024 untuk memilih pasangan nomor urut 1, Satika-Sarlandy. Goal kita menang 80% di Kecamatan Purbatua. Kini saatnya perempuan memimpin Tapanuli Utara,” tutup Nikson. (Z-3)