Kolaborasi Dorong Perlindungan Keuangan UMKM

Kolaborasi Dorong Perlindungan Keuangan UMKM


Kolaborasi Dorong Perlindungan Keuangan UMKM
Ilustrasi(Dok Naufal Zuhdi)

PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (TMI) bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menyelenggarakan kegiatan Literasi Asuransi bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berlokasi di house Bekasi, Karawang, Jawa Barat, dan sekitarnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen TMI untuk meningkatkan pemahaman dan akses pelaku UMKM terhadap produk asuransi dalam kerangka program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan/Gencarkan, Bulan Inklusi Keuangan (BIK), dan Hari Asuransi 2024 yang dicanangkan pemerintah.

TMI dan PNM mendorong pelaku UMKM untuk melindungi usahanya dari beragam risiko usaha yang mungkin terjadi dengan memindahkan risiko-risiko tersebut ke perusahaan asuransi. Inisiatif ini diharapkan dapatmemberikan perlindungan masa depan keuangan usaha terutama untuk keberlangsungan usaha mereka.

“Untuk mengurangi kerentanan usaha yang diakibatkan oleh beragam risiko seperti finansial, kondisi pasar, operasional, dan kejadian luar biasa yang diakibatkan oleh kebakaran atau bencana alam, para pelaku UMKM perlu mulai mempertimbangkan layanan asuransi kerugian untuk mitigasi risiko agar usaha yang dilakukan dapat terus berjalan,” ujar Leader Distribution Officer TMI Muhammad Ali dalam keterangan resminya, Senin (28/10).

Sementara itu, PNM melalui unit Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) mengembangkan UMKM di Indonesia dengan berfokus pada peningkatan keterampilan, pendampingan usaha, dan inovasi produk.

“Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia dalam program literasi asuransi yang ditujukan untuk pelaku UMKM. Kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pemberdayaan UMKM di Indonesia melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha dari PNM, agar pelaku UMKM dapat mengelola usaha dan melindungi aset mereka melalui asuransi,” tegas Kepala Cabang PNM Bekasi, Agus Mulyono.

Sebagaimana diketahui, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, menyumbang 60.3% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyediakan 97% lapangan kerja. UMKM juga berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyediakan berbagai jenis pekerjaan.

Namun sayangnya, saat ini banyak pelaku UMKM yang belum menyadari pentingnya perlindungan asuransi untuk melindungi aset mereka dari risiko yang tidak terduga. Dalam kesempatan ini, Kepala Departemen Pengembangan Produk, PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, Djoko Mulyono menjelaskan bahwa asuransi dapat memberikan ketenangan pikiran dan perlindungan finansial bagi pemilik usaha.

Dalam kesempatan ini, PT Asuransi Tokio Marine Indonesia juga memperkenalkan produk asuransi yang dikhususkan untuk pelaku UMKM dengan nama Asuransi UKM Spouse.

“Keunggulan utama dari Asuransi UKM Spouse TMI adalah kemampuannya untuk melindungi aset usaha dari berbagai risiko kerugian, seperti kebakaran, bencana alam, dan tanggung jawab hukum. Dengan adanya perlindungan ini, kami berharap pelaku UMKM dapat menjalankan usaha mereka dengan lebih tenang dan fokus pada pengembangan usaha,” terang Djoko.

TMI dan PNM berharap kegiatan literasi asuransi untuk perlindungan pelaku UMKM dapat diadakan secara berkesinambungan agar pelaku UMKM lebih memahami dan memanfaatkan produk asuransi untuk menjaga keberlangsungan usaha dan melindungi masa depan keuangan mereka. (J-3)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *