Kenalan dengan Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut


Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa
Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa

Indonesia bukanlah negara yang unggul di bidang literasi. Bahkan, menurut knowledge Programme for World Pupil Review (PISA) 2022, Indonesia menempati peringkat 10 negara terbawah dalam literasi baca.

Oleh karena itu, kemunculan komunitas literasi baru selalu menjadi kabar yang patut disambut dengan suka cita. Terlebih lagi jika komunitas itu berkembang di wilayah yang jauh dari kota besar, seperti Rumah Baca Karo Initiative.

Rumah Baca Karo Initiative merupakan komunitas literasi yang masih sangat baru. Komunitas ini resmi berdiri pada Senin, 10 Maret 2025, di Pajak Buah, Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa
Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa

Misi kehadirannya untuk meningkatkan literasi di Tanah Karo. Caranya lewat menyediakan buku bacaan free of charge yang bisa dipinjam dengan syarat dan ketentuan tertentu.

Selain itu, komunitas ini ingin menjadi wadah kreativitas anak-anak maupun masyarakat dewasa di Tanah Karo. Bahkan, sudah ada rencana kegiatan kreatif yang disusun para anggota komunitas untuk beberapa bulan ke depan.

Pada bulan April misalnya, rencananya akan diadakan lomba menggambar dan mewarnai. Kemudian pada bulan Mei, akan diadakan turnamen catur, serta masih banyak kegiatan lainnya.

Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa
Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa

Sebenarnya, komunitas literasi ini memang bentuk perpanjangan tangan dari Karo Initiative, sebuah Group Hub untuk anak muda. Karo Initiative diinisiasi pada tahun 2021 oleh Javents Lumbantobing bersama beberapa perantau yang berasal dari Tanah Karo.

Jadi, di samping misi utamanya untuk meningkatkan literasi, hakikat Rumah Baca ini memang ingin menjadi “rumah” yang menampung seluruh ide kreatif dan aspirasi anak muda.

Kabar baiknya, kehadiran Rumah Baca Karo disambut antusias oleh masyarakat sekitar. Ini terbukti dari jumlah kunjungannya dalam sepekan yang mencapai 147 kunjungan.

Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa
Pengunjung Rumah Baca Karo Initiative, Komunitas Literasi di Sumut. Foto: dok/istimewa

Jumlah tersebut hampir 6 kali lipat dari goal awal anggota komunitas, yakni hanya 25 kunjungan untuk bulan pertama. Menariknya lagi, bukan cuma anak muda yang mengunjungi Rumah Baca ini, tapi juga anak pra sekolah, pelajar, hingga orang tua.

Dengan sambutan yang antusias ini, Rumah Baca Karo Initiative berharap kehadirannya benar-benar bisa menjadi sumber semangat di tengah masyarakat untuk meningkatkan literasi.

Temukan keseruan dengan ribuan teman baru lintas komunitas di 1001 komunitas by means of kumparan, gabung sekarang di kum.pr/temankumparan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *