Kualitas Udara Jakarta H+2 Lebaran Tak Lagi Bersih, Masuk Kategori Sedang
Jakarta sedang tidak sepadat biasanya imbas banyak warga yang mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025. Langit Jakarta kini terasa segar karena polusi menurun.
Rupanya, bila dicek di aplikasi IQAir, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta pada H+2 lebaran atau Rabu (2/4) pukul 08.35 WIB, berada di angka 73 atau sedang. Artinya, kualitas udara di Jakarta tidak buruk, namun juga belum begitu baik.
Bila dilihat lebih rinci, kadar PM2,5 atau partikel halus di udara Jakarta kini berada di angka 21.0 µg/m3 yang mana artinya juga berada di skor sedang.
Sedangkan partikel kasar berada di angka 46,7 µg/m3 yang artinya menunjukkan skor baik.
Aplikasi ini memberikan beberapa rekomendasi kepada warga Jakarta yang masih menetap, yakni sebagai berikut:
-
Kelompok sensitif sebaiknya mengurangi aktivitas out of doors;
-
Tutup jendela anda untuk menghindari udara luar yang kotor;
-
Kelompok sensitif sebaiknya memakai masker di luar; dan
-
Kelompok harus memulai pembersih udara.
Pada hari-hari sebelumnya, kualitas Jakarta udara cenderung berubah-ubah. Pada hari H Lebaran atau Senin (31/3), udara Jakarta dinilai bersih dengan AQI berada di angka 48.
Sedangkan kemarin atau Selasa (1/4), kualitasnya langsung menurun dan sehingga mendapatkan AQI di angka 59. Artinya, kualitas udara di Jakarta terus mengalami penurunan sejak hari H Lebaran.
Minggu ini merupakan minggu pertama cuti bersama musim Lebaran 2025. Sejumlah warga Jakarta sudah mudik sejak seminggu sebelum Idul Fitri.
Warga Jakarta diprediksi akan kembali dan memulai aktivitas kerja lagi pada 7 April 2025.