Menlu Suriah: Serangan Israel Bertujuan Merusak Proses Stabilisasi


Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dan Menteri Luar Negeri Suriah Asaad Hassan al-Shibani menghadiri konferensi pers di Damaskus, Suriah, Sabtu (31/5/2025). Foto: Yamam al Shaar/REUTERS
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dan Menteri Luar Negeri Suriah Asaad Hassan al-Shibani menghadiri konferensi pers di Damaskus, Suriah, Sabtu (31/5/2025). Foto: Yamam al Shaar/REUTERS

Menteri Luar Negeri Suriah Assad al-Shaibani mengecam serangan Israel pada Selasa (2/6) kemarin. Ia menyebut, serangan Israel itu bertujuan untuk mendestabilisasi negaranya, yang tengah dalam tahap rekonstruksi usai belasan tahun dilanda perang saudara.

"Serangan Israel ke kawasan Suriah baru-baru ini tak hanya melanggar hukum internasional, tapi juga sebuah provokasi yang terkoordinasi untuk merusak upaya stabilisasi dan rekonstruksi Suriah," kata Shaibani, dilansir AfpRabu (4/6).

Pada Selasa itu, Israel membombardir kawasan Suriah. Kantor berita Suriah, Sangat melaporkan peluru-peluru Israel itu berjatuhan di lembah sungai Yarmuk, sebelah barat provinsi Daraa.

Serangan ini merupakan balasan Israel atas dua buah proyektil yang jatuh di kawasan Israel, di Haspin dan Ramat Magshimim. Israel menuding, serangan itu berasal dari arah Suriah.

Lalu, Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz segera memberi respons dengan memberi serangan balik pada Suriah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *