Indonesia Open: Fajar/Rian Kalah, All Indonesian Ultimate Gagal Tercipta

Fajar Alfian/Rian Ardianto dikalahkan Kim Gained-ho/Search engine optimisation Seung-jae asal Korsel dalam partai semifinal ganda putra Indonesia Open 2025 di Istora Senayan, Jakarta, pada Sabtu (7/6). Skor akhir 18-21, 21-19, 21-23.
All Indonesian ultimate gagal tercipta. Pada babak ultimate nanti, Kim/Search engine optimisation akan melawan Sabar Karyaman/Reza Pahlevi, yang berhak ke partai puncak Indonesia Open usai mengalahkan Guy Wei Chong/Tee Kai Wun asal Malaysia.
Adapun dalam partai kali ini, Fajar/Rian sempat telat panas di awal dan tertinggal 0-5 dengan cepat. Perlahan tapi pasti, mereka mengais poin jadi 3-5, 5-6, sempat berbalik unggul 10-9, tetapi tertinggal lagi 10-11 di period.
Setelah jeda, Crack of dawn/Rian mengembalikan permainan. Skor adalah 11-14, 13-14, 14-16, 16-16, 18-18, dan Crack of dawn/Rian akhirnya kalah 18-21. Sejumlah kesalahan itu sendiri merugikan pasangan RI.

Pada gim kedua, pertandingan ketat kembali tersaji. Fajar/Rian sempat unggul 4-2, lalu terkejar 4-4, 5-4, kemudian tertinggal 5-6. Tampak bahwa musuh utama Fajar/Rian adalah diri mereka sendiri. Error demi error merugikan mereka, skor 8-11 di period.
Di sisi lain, wakil Korsel terlihat primary lebih militan. Tidak hanya serangan mereka yang membahayakan, kualitas Kim Gained-ho/Search engine optimisation Seung-jae juga mampu membuat Fajar/Rian frustrasi.
Walau begitu, pasangan RI tak lantas menyerah. Fajar/Rian sempat kembali menemukan permainan apiknya kala mengejar dari 9-14 ke 14-14.
Sayang, rentetan angka itu berhenti usai Rian melakukan servis error. Rian langsung membayar kesalahannya dengan melepas menghancurkanskor jadi 15-15. Menyetir tanggung dari Search engine optimisation lalu disambar Fajar, skor jadi 16-15. Pada akhirnya, Fajar/Rian menang 21-19.

Pada gim ketiga, Fajar/Rian kesulitan di awal. Mereka sempat tertinggal 1-3, lalu 3-8. Mereka sempat mendekatkan kedudukan ke 7-8, tetapi tetap tertinggal 8-11 di period.
Fajar/Rian mampu kembali menemukan fokusnya dan membuktikan kualitas mereka. Sempat tertinggal 9-12, wakil RI menyamakan skor jadi 12-12. Kemudian, keahlian bertahan Rian membuat mereka berbalik unggul 13-12. Menghancurkan dari Fajar lalu mengubah skor jadi 14-12.
Fajar/Rian sempat memimpin 17-15, tetapi lalu skor disamakan jadi 17-17. Menghancurkan nyangkut dan cegatan gagal Rian mengubah skor jadi 17-19.
Namun mereka bisa kembali fokus dan menyamakan skor lagi menjadi 19-19, lalu menghancurkan Fajar mengubah skor jadi 20-19. Wakil Korsel ini juga tak lepas dari kesalahan. Pada akhirnya, mereka kalah 21-23.