Memori Tiga Dekade Suzuki Baleno, yang Kini Digantikan Fronx

Suzuki Baleno Pertama dipasarkan oleh PT Suzuki Indomobil Gross sales (SIS) sejak tahun 1995. Selama 30 tahun, Baleno telah bertransformasi sebanyak empat generasi.

Sejarah panjang telah terukir, namun kini Baleno harus mengalah dengan Suzuki Fronx sesuai permintaan pasar di segmen SUV kompak yang terus meningkat. Berikut perjalanan Baleno selama lebih dari tiga dekade di Tanah Air.

Generasi pertama lahir di Indonesia pada 1995. Ia diperkenalkan dengan mengadopsi mesin injeksi bahan bakar berkapasitas 1.600cc 4-silinder. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi handbook 5-percepatan.

Pada tahun 2000, Baleno memperkenalkan type facelift yang dikenal sebagai ‘Baleno Millenium’. Ia hadir lebih membulat dengan kesan fascia kian trendy.

Lanjut ke generasi kedua, nama ‘Baleno Subsequent-G’ menjadi populer di technology 2003-2007. Ia berbagi platform dengan type hatchback Suzuki Aerio dan dipasarkan secara bersamaan.

Sejumlah sistem elektronik mulai disematkan, seperti rem Anti-lock Braking Device (ABS) dan Digital Brake Distribution (EBD). Menyoal mesin, Baleno Subsequent-G mengadopsi unit dapur pacu M15A berkapasitas 1.500cc berteknologi VVT.

Generasi ketiga Baleno atau akrab disapa ‘Neo Baleno’ berubah jadi lebih membulat. Jika sebelumnya Baleno mengambil foundation Suzuki Aerio, generasi ketiga Baleno berbagi platform dengan Suzuki SX4 X-Over.

Setelah tiga generasi, perjalanan Baleno di Indonesia terhenti pada 2010. Nama Baleno baru hadir kembali di generasi keempat pada tahun 2017. Ia berubah drastis menjadi lebih trendy dengan mengusung konsep hatchback mobil kota.

Generasi keempat Baleno bersaing langsung dengan Honda Jazz dan Toyota Yaris sebagai raja di segmennya. Namun, Baleno mampu memberikan nilai uang lebih baik. Ia memiliki sejumlah fitur yang tidak dimiliki rivalnya.

Pada 2022, Baleno mendapatkan facelift utama yang merubah general sektor eksterior dan internal. Ia hadir lebih mewah dengan penampilan top rate. Siapa sangka, type ini menjadi nyawa terakhir Baleno di industri otomotif Tanah Air.

Permintaan konsumen terhadap kompak Peningkatan SUV menyuntikkan kematian Baleno. Suzuki menjawabnya dengan Suzuki Fronx, sebuah SUV kompak yang sudah diluncurkan pada Mei 2025 lalu.

Lebih-lebih, Fronx menawarkan efisiensi BBM maksimal berkat teknologi Sensible Hybrid Automobile through Suzuki (SHVS). Ia pun langsung menjadi type hybrid pertama di kelasnya.

Rincian tipe dan harga Suzuki Fronx dalam On The Street (OTR) Jakarta:

• Suzuki Fronx GL M/T: RP 259.000.000

• Suzuki Fronx GL A/T: RP 271.000.000

• Suzuki Fronx GX M/T: RP 276.000.000

• Suzuki Fronx GX A/T: RP 293.900.000

• Suzuki Fronx SGX A/T: RP 319.000.000