Zilvia Iskandar: Tak Kaget Masuki Dunia Kerja dengan Bekal Pengalaman kala Kuliah

Zilvia Iskandar Tak Kaget Masuki Dunia Kerja dengan Bekal Pengalaman kala Kuliah


Zilvia Iskandar: Tak Kaget Masuki Dunia Kerja dengan Bekal Pengalaman kala Kuliah
Ilustrasi(Dok Binus College)

SOFT SKILL amat dibutuhkan bagi mahasiswa menghadapi dunia kerja setelah lulus kuliah. Hal ini dapat diperoleh antara lain melalui kegiatan ekstrakurikuler pada unit kegiatan mahasiswa (UKM) di perguruan tinggi.

Demikian benang merah talkshow Binus TV bertemakan The right way to be Virtual Content material Author? sebagai rangkaian acara Globalicious di Kampus Binus Anggrek, Kemanggisan, Jakarta, Sabtu (24/8).

Talkhsow menghadirkan alumni Binus College yang sukses berprofesi sebagai content material author, yakni Sasha Pangerang sebagai moderator, serta Zilvia Iskandar dan Sahil Mulachela sebagai narasumber.

Baca juga: USNI Resmi Buka Kelas Baru Kolaboratif dan Kreatif di Kampus B Bekasi

Zilvia Iskandar yang kini menjadi Information Anchor Metro TV mengatakan, perkuliahan merupakan waktu paling luang untuk bereksplorasi.

“Saya merasa seru banget karena di masa sekolah banyak ikut kegiatan. Karena bekal dari kuliah itulah, saya jadi tidak kaget ketika masuk dunia kerja yang menghadapi berbagai hal dan tantangan baru,” ujar lulusan terbaik Binus College tahun 2012 dari jurusan Sastra Inggris dengan predikat summa cum laude ini.

Zilvia menambahkan yang paling diingat dari Binus College adalah kampusnya sangat sportif untuk mendorong mahasiswanya ikut kegiatan kemahasiswaan.

Baca juga: Novi, Mahasiswa Termuda UNY Berusia 15 Tahun

“Jadi semua kegiatan yang saya ikuti seluruh pekerjaannya have a laugh. Walaupun orang tua khawatir dengan apa yang kita lakukan saat kita sibuk. Tapi ingat, belajar itu bukan hanya di dalam kelas. Tempat kita di kegiatan kampus dan luar kampus juga ruang belajar kita,” terangnya.

Menurut dia, belajar bukan hanya untuk nilai, tapi untuk memahami yang nantinya dapat dibagikan ke orang-orang. “Contohnya sebagai jurnalis, kita bukan hanya memantau dari tempat di lokasi kantor, tapi juga dari media sosial, networking, dan harus selalu replace.”

Itu sebabnya, menurut dia, kemampuan cushy talent sangat penting sebelum memasuki dunia kerja. Ia mengaku mengikuti kegiatan kemahasiswaan atau UKM saat kuliah seperti Binus TV dan klub bahasa Inggris.

Baca juga: Nasib Sandwich Generation, Jadi Joki Skripsi untuk Bantu Bayar Utang Keluarga

“Mengikuti kegiatan kemahasiswa ketika mahasiswa sangat membantu saat masuk dunia kerja, termasuk saat kita jadi content material author,” pungkasnya.

Narasumber lainnya, Sahil Mulachela, alumni Binus College Jurusan Komputerisasi Akuntansi, yang kini berprofesi penyiar radio sekaligus TikToker hits, mengaku sejak kuliah, aktif menjadi salah satu penyiar di radio Binus College, yaitu BVoice Radio.

Sebagai author content material, ia kerap mengajak istri dan anaknya untuk membuat konten-konten komedi yang sangat menghibur di media sosial.

Baca juga: BNPT Cegah Penyebaran Radikal di Kampus dan Kalangan Mahasiswa

Menurut dia, saat menjadi mahasiswa perlu melakukan improve cushy talent melalui kegiatan UKM di kampus, seperti public talking, organisasi, membuat tournament group, dan lain-lain.

“Dengan selalu meng-upgrade softskill, kita bisa melawan rasa takut setelah lulus kuliah, mau kerja di mana, karena kita punya keahlian di luar nilai atau pendidikan akademis yang kita peroleh,” tutupnya.

Globalicious ialah acara tahunan yang diselenggarakan Binus College untuk menyambut siswa-siswa SMA dan sederajat. Acara ini memberikan kesempatan kepada siswa-siswa itu untuk lebih memahami program studi yang ditawarkan Binus College dan merasakan langsung fasilitas yang disediakan setiap program studi di Binus College. (H-2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *