Pendiri Zara Bakal Beli Gedung Kantor Senilai Rp 4,47 Triliun di Miami

Amancio Ortegamiliarder asal Spanyol sekaligus pendiri jaringan ritel fesyen Zaratengah dalam proses negosiasi untuk membeli sebuah gedung perkantoran di Miami, Amerika Serikat (AS), senilai €235 juta atau sekitar USD 275 juta (setara Rp 4,47 triliun dengan asumsi kurs Rp16.273 in line with dolar AS).
Mengumpulkan Bloomberg, Selasa (15/7), gedung kantor yang dimaksud adalah Sabadell Monetary Heart yang berlokasi di kawasan bisnis elite Brickell Road, Miami.
Kesepakatan ini sedang dirundingkan oleh perusahaan keluarga Ortega, Pontegadea, dengan pemilik gedung saat ini yakni KKR & Co. dan Expressway.
"Meskipun pembicaraan sudah berjalan, kesepakatan belum selesai,” ujar juru bicara Pontegadea, membenarkan laporan sebelumnya dari media properti The Actual Deal.
Jika transaksi ini terealisasi, maka akuisisi Sabadell Monetary Heart akan menjadi pembelian terbesar kedua Pontegadea di negara bagian Florida sepanjang tahun ini. Sebelumnya, perusahaan tersebut telah membeli sebuah gedung apartemen di Citadel Lauderdale dengan nilai sekitar €165 juta.
Tak hanya di Negeri Paman Sam, sepanjang tahun ini Pontegadea juga aktif memperluas portofolio properti di Eropa.
Terbaru, perusahaan tersebut mengonfirmasi pembelian Resort Banke di Paris. Sebelumnya, mereka juga menambah aset properti di Barcelona.

Sebagian besar pendapatan Pontegadea berasal dari kepemilikan 59 persen saham Ortega di Inditex SA, perusahaan induk dari merek-merek ritel world seperti Zara dan Massimo Dutti.
Dana dividen dari Inditex kemudian diinvestasikan kembali oleh Pontegadea ke sektor properti, infrastruktur telekomunikasi, dan energi.
Strategi investasi Pontegadea berfokus pada bangunan kelas atas di lokasi top class kota-kota besar, terutama di Eropa Barat, Kanada, dan AS. Perusahaan ini juga dikenal sering melakukan pembelian secara tunai.
Inditex sendiri memiliki kapitalisasi pasar sekitar €134 miliar dan bermarkas di kota A Coruna, wilayah barat laut Spanyol, kota tempat Ortega tinggal. Saat ini, putri Ortega, Marta Ortega, menjabat sebagai pimpinan perusahaan.
Ortega, yang kini berusia 89 tahun, diperkirakan akan menerima dividen sebesar €3,1 miliar atau sekitar Rp 53,82 triliun dari Inditex pada tahun ini.